36 KPM Desa Ketaping Berbahagia Terima Pencairan BLT-DD Tahap Pertama

Diposting pada

Bengkulu Selatan| Detakserawai.com – 36 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Desa Ketaping Kecamatan Manna patut berbahagia pada hari ini, dikarenakan dapat menerima pencairan tahap pertama untuk tiga bulan, mulai dari bulan Januari sampai bulan Maret. Jum’at (3/3/23).

Jadi uang yang diterima Keluarga Penerima Manfaat untuk penencairan pertama sebesar Rp. 900.000,- dimana besaran perbulannya Rp. 300.000.

Acara ini diawali dari kata sambutan  Kades Ketaping, Arpino Maryogi, SH menyampikan. Penerima BLT DD 2023 tidak seperti tahun yang lalu, kalau tahun yang lalu kita dituntut 40% dari besaran dana desa. Sedangkan tahun ini berdasarkan PMK Peraturan Mentri Keuangan no. 201, desa diharuskan mengalokasikan anggaran dari DD maksimal 25 % minimal 10%. Untuk desa kita ada pada angka lebih kurang 16,5% atau sebanyak 36 KPM.

Setelah itu kades menghimbau agar warga yang menerima bantuan dapat menjaga perasaan bagi warga yang belum mendapatkan bantuan dan dapat mempergunakan uang bantuan tersebut untuk kebutuhan pokok rumah tangga.

“, Saya himbau agar warga yang menerima bantuan dapat menjaga perasaan bagi warga yang belum mendapatkan bantuan, karena banyak warga kita yang tidak dapat bantuan.
Sehingga tidak menimbulkan iri hati. Bersikaplah dengan sewajarnya, dan  pergunakanlah uang tersebut untuk kebutuhan pokok rumah tangga dengan sebaik-baiknya”, lanjut Kades.

Pungkas kades,” terima kasih Saya ucapkan kepada Tim yang sudah bekerja sebaik-baiknya mulai dari pendataan, vilidasi data sampai finaliasi data. Dan hari ini Pemerintahan Desa Ketaping dapat merealisasikan bantuan BLT-DD tahap pertama kepada 36 KPM”, Pungkas Yogi.

Acara dibuka langsung oleh Camat  Manna,Turman Wabas. Setelah itu camat diberi kesempatan pertama menyerahkan uang bantuan kepada salah satu KPM.

Adapun yang hadir saat acara, Camat Manna, perwakilan dari polsek manna dan bhabinkamtibmas, Ketua BPD dan anggota, pendamping desa dan warga penerima BLT DD.(IW2002).