Pemdes Kota Agung Adakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Desa

Diposting pada

Bengkulu Selatan| Detakserawai.com- Kader Desa merupakan ujung tombak pemerintah desa dalam melayani warga. Maka dari itu, disamping harus lebih memahami tugas dan fungsi sebagai kader, juga harus mempunyai pengatahuan yang luas dibidangnya dan bekerjasa secara profesional dan Iklas.

Pemerintah Desa Kota Agung Kecamatan Seginim mengadakan Pelatihan Peningkatan kapasitas kader Desa, yang tujuan untuk dapat  meningkatkan pengetahuan dan profesionalisme para Kader Desa, Rabu (14/6/2023).

Adapun peserta yang hadir yaitu kader lansia, kader balita, kader PKK, kader KB,  kader KPM, kader kesehatan dan kader posbindu.

Sebagai nara sumber Kepala Puskesmas yang diwakili Yozi Martiani dan Aplias Sundar Jaya. Turut hadir dalam acara tersebut Camat Seginim yang diwakili Akirman dan Ketua BPD.

Ungkap Kades Kota agung saat pembukaan acara, bahwa Kader Desa merupakan ujung tombak pemerintah desa dalam melayani warga. Maka dari itu, disamping harus lebih memahami tugas dan fungsi sebagai kader, juga harus mempunyai pengatahuan yang luas dibidangnya dan bekerjasa secara profesional dan Iklas.

“, Kami mengadakan pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas kader. Agar kader lebih baik lagi dalam berkerja, Baik  itu segi pemahaman tugas dan fungsi yg dijalankan maupun etikanya. Bekerjalah secara profesional dan iklas dalam melayani warga”, tutur kades.

Kemudian kades juga menjelaskan kegiatan pelatihan ini cuma sehari yang dibiayai melalui Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023.

“,kegiatan pelatihan ini hanya sehari, dalam waktu yang singkat ini pergunakanlah sebaik-baiknya. Simak dan fokus apa-apa materi yang disampaikan nara sumber dari pihak puskesmas, agar ilmu kita akan bertambah”,jelas kades.

Senada yang disampaikan Akirman dari Kecamatan Seginim, menurutnya, para kader di didesa kota agung ini agar lebih aktif lagi melayani masyarakat.

“, Kepada Kader disini agar lebih aktif lagi melayani masyarakat. Kemudian sering-seringlah berkomunikasi dengan pihak puskesmas agar terjalin kerjsama dengan baik”, pungkasnya.

Materi yang dibahwakan petugas puskesmas didengarkan dengan cermat dan baik oleh peserta pelatihan sampai akhir acara.(Iw2002)