Bengkulu Selatan|
DetakSerawai.com – Bangunan rabat beton untuk halaman kantor desa Palak siring kecamatan kedurang, baru bulan november dilakukan sertifikasi sekarang sudah banyak retak.
Hal ini membuat kecurigaan bagi media detakserawai.com dan Ketua LSM JPKP DPD Bengkulu Selatan Junaudi Hamid saat berkunjung kekantor tersebut (30/12/2021).
Sataat mau konfermasi terhadap temuan ini, Kades Palak Siring dan TPK tidak berada ditempat, yang ada sekdes dan 2 orang perangkat desa.
Menurut Sekdes, akibat keretakan itu saya tidak mau jawab karena bukan kewenangan saya, tanyakan langsung dengan kades atau TPK kegiatan.
Jumlah dananya juga saya tidak tahu persis tapi bangunan rapat beton ini, satu paket dengan pembangunan kantor desa tahap kedua dimana aietem pekerjaannya pembuatan WC, pemasangan pelapon, pemasangan keramik, pintu, jendela, terali, atap rangka baja dan pagar, lanjut sekdes.
Pekerjaan ini sudah dilakukan sertifikasi bulan November 2021 oleh tim ahli kabupaten, yang dihadiri unsur tripika,dan tidak ada masalah, dalih sekdes.
Dengan adanya keretakan rabat beton yang baru dilakukan sertifikasi, Junaidi Hamid angkat bicara.
Saya ragu akan kualitas pekerjaan rabat beton, kok bisa baru satu bulan lebih dilakukan sertifikasi sudah pada retak-retak, ujar Junaidi.
Kita akan mendatangi Kepala PMD dan inspektorat untuk mintak lakukan audit terhadap pekerjaan rabat beton, termasuk pekerjaan kantor desa dan pagar desa Palak Siring, jangan-jangan ada dugaan pekerjaan tidak sesuai dengan petunjik spesifikasi teknisnya dan RAB, lanjut Junaidi.
Kalau dilihat dari banyaknya aitem pekerjaan, Saya kira uang negara yang dikeluarkan untuk satu paket pekrjaan tersebut mencapai ratusan juta lebih, tutup junaidi.
Kades Palak Siring, Agustin Harmadi dihubungi dalam upaya konfermasi, lewat WA belum membalas sampai berita ini terbit. (IW2002).
