Pelanggan Meragukan Kualitas Air PDAM Tirta Manna

Diposting pada

Manna, Bengkulu Selatan|

 detakSERAWAI.com – Alih-alih ‘ngesot’ sedikit ke arah kemajuan, PDAM Tirta Manna malah kembali dapat stempel hitam karena dinilai mengecewakan pelanggannya.

Khalayak pelanggan mempertanyakan, sebenarnya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut menjual air bersih layak diminum —sesuai label perusahaannya— atau air apa.

Pasalnya, sering kali air yang didistribusikan PDAM ke rumah pelanggan secara kasat mata saja tidak layak untuk mencuci, apalagi diminum atau dimasak.

“PDAM jual air minum kaya ini? Yang benar aja,” keluh salah satu pelanggan di Kecamatan Seginim , Kamis (22/4) pagi.

Sembari menunjukkan air keruh mengucur dari keran di rumahnya, pria ini meminta pihak berkompeten mendorong PDAM Tirta Manna membenahi kualitas produk yang mereka pasarkan.

“Ini kan mesti ada badan sertifikasi yang mengawasinya (secara berkala-red), supaya bukan lagi air kaya ini yang dijual ke konsumen,” cetusnya.

Informasi terhimpun, air bersih yang dijual PDAM kepada pelanggan harus lulus uji baku mutu air secara berkala, biasanya setiap enam bulan.

Sudahkah PDAM Tirta Manna mengantongi kriteria produk yang selama ini dijual kepada ribuan konsumen?

Hingga berita ini ditulis, upaya meminta penjelasan manajemen BUMD milik Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan tersebut tengah dilakukan.(Kutipan media kompolmasTV).