9 Anggota KKB Tewas dalam Kontak Senjata di Puncak Papua

Diposting pada

Bengkulu Selatan|

detakSERAWAI.com – Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi mengklaim sembilan anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) tewas dalam baku tembak yang terjadi di sekitar markas KKB di Olenski, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua.

“Memang benar dari laporan yang diterima bahwa sembilan anggota KKB tewas dalam kontak senjata,” kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Al Qupdusy di Jayapura, Rabu (28/4).

Dalam keterangannya, Iqbal mengatakan pihaknya belum bisa memastikan identitas anggota KKB yang tewas. Alasannya, anggota TNI/Polri masih berupaya mencapai markas kelompok itu.

Perkiraan mengenai tewasnya sembilan anggota KKB itu, kata Iqbal, didasarkan penggunaan peralatan yang dimiliki petugas. “Akan diketahui pasti setelah anggota mencapai dan menguasai markas KKB,” jelasnya seperti dilansir Antara.

Iqbal memastikan anggota KKB yang tewas dari kelompok Lekagak Telenggen. Lekagak Telegen masuk dalam DPO Kepolisian Daerah Papua sejak 2020 dengan nomor DPO/43/VIII/2020/Reskrim Mimika, tertanggal 28 Agustus 2020. Dia diburu terkait kasus penembakan di Mile 61 saat perjalanan dari Arwanop ke Tsinga.

Pengejaran terhadap KKB masih terus dilakukan, walaupun seorang personal Satgas Nemangkawi, Bharada Komang, gugur dan dua lainnya mengalami luka tembak dalam operasi pada Selasa (27/4) . Sebelumnya, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI Putu Danny juga gugur di Kampung Dambet, Distrik Beoga. Lebih jauh, KKB juga telah menembak mati dua orang guru serta seorang pelajar SMAN 1 Ilaga, kabupaten puncak. (Dikutip dari merdeka.com).